Prediksi Pasar Kripto di Indonesia diperkirakan akan mengalami reli yang signifikan pada tahun 2024. Hal ini didorong oleh lonjakan harga Bitcoin (BTC). Aset kripto terbesar, yang berhasil mencapai level psikologis US$42.000 per koin pada Mei 2022. Data dari Coinmarketcap menunjukkan bahwa pada Selasa, 5 Desember 2023 pukul 17.30 WIB, harga Bitcoin mencapai level tertinggi di kisaran US$41.750 per koin. Meskipun terjadi penurunan sebesar 2,04% pada harga Ethereum (ETH) menjadi US$2.206 per koin, namun pasar kripto secara keseluruhan menunjukkan pertumbuhan yang positif.
Pertumbuhan Pasar Kripto di Indonesia
Nilai transaksi kripto di Indonesia pada Oktober 2023 mencapai Rp10,5 triliun, meningkat sebesar 31,9% dibandingkan bulan sebelumnya. Namun, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terjadi penurunan sebesar 19%. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya adalah tingginya pajak yang dikenakan pada transaksi kripto dan sentimen “crypto winter”.
Pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi penurunan transaksi kripto, salah satunya dengan melakukan perpindahan kewenangan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Rancangan peraturan pemerintah (RPP) dalam UU 4/2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan telah disusun sebagai langkah untuk memberlakukan perlindungan yang lebih ketat dalam industri kripto.
Sentimen Global yang Mempengaruhi Pasar Kripto
Selain faktor-faktor internal, sentimen global juga mempengaruhi pergerakan pasar kripto di Indonesia. Keputusan Securities and Exchange Commission (SEC) terkait pengajuan Bitcoin sebagai Exchange-Traded Fund (ETF) memberikan dukungan positif terhadap harga Bitcoin. Namun, ekspektasi penurunan suku bunga oleh The Federal Reserve (The Fed) pada Maret 2024 juga menjadi faktor yang masih menghantui pasar kripto.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pasar Kripto di Indonesia
Beberapa faktor yang diperkirakan akan mempengaruhi pasar kripto di Indonesia pada tahun 2024 adalah:
Pemilu 2024
Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan berlangsung pada tahun 2024 akan menjadi faktor penting yang memengaruhi pasar kripto di Indonesia. Pemilu sering kali menimbulkan ketidakpastian politik dan ekonomi, yang dapat berdampak pada investasi asing dan pergerakan harga aset kripto.
Aliran Investasi Asing
Potensi aliran investasi asing juga akan mempengaruhi pasar kripto di Indonesia. Jika terjadi peningkatan investasi asing, maka permintaan terhadap aset kripto juga akan meningkat, yang berpotensi mendorong harga naik.
Prediksi Pertumbuhan Pasar Kripto di Tahun 2024
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang telah disebutkan, para ahli memprediksi bahwa pasar kripto di Indonesia akan mengalami pertumbuhan yang positif pada tahun 2024. Resna Raniadi, VP of Operations Upbit Indonesia, mengungkapkan optimisme terhadap kenaikan harga aset kripto di tahun 2024. Menurutnya, sejak awal tahun 2022 hingga kuartal IV/2023, harga beberapa bitcoin dan altcoin telah mengalami kenaikan yang cukup positif.
